Kajian Seni Rupa dan Desain

Pada kajian Semiotika sendiri salah satu metode penelitian komunikasi yang paling interpretatif dalam menganalisis teks, dan keberhasilan maupun kegagalannya sebagai sebuah metode yang bersandar pada seberapa baik peneliti mampu mengartikulasikan atau menganalisis kasus yang mereka kaji. Semiotika juga sudah diterapkan menjadi kajian yang melibatkan komunikasi dan transfer informasi dengan hasil yang menarik. Menurut saya pribadi, kajian yang dapat dilakukan selain menggunakan kajian Semiotika adalah kajian Hermeneutika. Pada hermeneutika dikenal dengan istilah verstehen yaitu cara mengembangkan pengetahuan bedasarkan kemampuan manusia dalam memahami pikiran, pandangan seseorang, perasaan, cita - cita, dorongan dan kemauan orang lain. Dalam kaitannya itu sangat penting dalam penginterpretasian makna dalam studi sastra. dalam arti ini dapat dipahami bahwa objek di batasi dengan konteks untuk memahami keseluruhan dan sebaliknya. maka dapat disimpilkan bahwa penafsiran terhadap teks dalam studi sastra pada dasarnya terjadi dalam prinsip yang berkesinambungan. Karna Hermeneutika itu sendiri dikenal sebagai ilmu interpretasi dalam semua teks, yang dianggap sebagai teori pengoprasian dalam pemahaman hubungan dengan interpretasi teks. apa yang diucapkan atau ditulis manusia mempunyai makna lebih dari satu jika dihubungkan dengan konteks yang berbeda. Bangunnya kembali hermeneutika memberikan petunjuk bahwa ilmu pengetahuan mengandung banyak pengetahuan modern yang berasaskan empirisme dan rasionalisme. Hal itu memberikan pemahaman kebenaran yang terdapat di segala sesuatu termasuk kearifan dan teks yang berasal dari dunia manapun.

Hermeneutika dalam tradisi intelektual besar ada islam, yang sejak awal perkembangan agama dibentuk teori penafsiran dan asas universal dalam pemahaman teks yang telah muncul dan berkembang. teori ini berkembang melahirkan yang namanya ilmu tafsir yang beragam coraknya, sedangkan asas pemahaman melahirkan bentuk yang lazim atau yang bisa disebut juga tawil. Menurut Abdul Hadi W.M. Tawil sering diartikan sebagai tafsir spiritual, simbolik yang lebih intensif serta ditujukan. Ada juga relevansi yang universal dianatara pemahaman dalam tiap - tiap hermeneutika sehingga muncul kembali hermeneutika dalam bentuk modern untuk membangkitkan minat para sarjana asia untuk merevitalisasu bentuk intelektual bangsa mereka.



Komentar

Postingan Populer